Perhatikan Cara Menjemur Bayi yang Benar Menurut Ahli
Bagi kamu yang baru melahirkan atau punya bayi, menjemur bayi di bawah sinar matahari adalah salah satu rutinitas baru. Namun, tahukah kamu jika menjemur bayi tidak boleh asal-asalan? Pasalnya jika kamu menjemur bayi tanpa menilik cara-cara terlebih dahulu bisa mengakibatkan kerusakan kulit pada bayi.
Oleh karena itu, penting bagi kamu dan pasanganmu untuk mengetahui ilmu tata cara menjemur bayi yang benar. Ada beberapa hal yang bisa kamu terapkan untuk menjemur bayi, simak penjelasan di bawah ini!
Menjemur bayi baru lahir
Menurut studi, di pertengahan abad ke -19 diketahui bahwa paparan sinar matahari memiliki dampak baik terutama bagi penderita penyakit rickets atau penyakit kelainan tulang akibat kekurangan vitamin D, fosfat, dan kalsium. Selain itu, sinar matahari juga digunakan untuk menyembuhkan bayi yang terkena penyakit kuning dengan menjemur bayi dari dalam ruangan melalui jendela selama 10 menit.
Di sisi lain, jika menjemur bayi di bawah paparan sinar matahari terlalu lama dapat membaa dampak negatif seperti mengakibatkan kanker kulit. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk tahu cara-cara menjemur bayi yang benar. Agar manfaat dari sinar matahari bisa bayi peroleh.
Manfaat menjemur bayi baru lahir
Menurut studi, vitamin D yang dihasilkan oleh sinar matahari dapat membntu menyerap fosfor dan kalsium dari makanan yang berguna untuk pertumbuhan gigi dan tulang. Masih banyak manfaat-manfaat lain yang bisa bayi peroleh, seperti berikut:
- Menjaga kesehatan otot
- Menambah hormon serotonin
- Meningkatkan insulin di dalam tubuh
- Membantu regulasi hormon melatonin
- Menghindari dari penyakit diabetes saat dewasa
- Membangun sistem tubuh yang lebih kuat
- Mencegah berbagai penyakit akibat kekurangan vitamin D
- Menyembuhkan penyakit kuning ringan
Cara menjemur bayi dengan tepat
Manfaat-manfaat tersebut akan tercapai jika kamu menjemur bayi dengan benar dan tepat. Pastikan kamu mengaplikasikan cara-cara di bawah ini:
1. Memilih waktu menjemur yang tepat
Saat kamu akan menjemur bayi, pastikan kamu menghindari waktu dimana sinar matahari mengandung ultraviolet tinggi. jam 7 – 10 pagi adalah waktu yang tepat untuk menjemur bayi.
2. Tidak melepas pakaian
Kamu tidak perlu melepas baju bayi saat menjemur. Dokter justru menyarankan agar bayi tetap menggunakan pakaian saat dijemur, tidak hanya pakaian saja tetapi pakaikan topi dan tabir surya untuk bayi. Vitamin D tetap terserap dengan baik meskipun bayi menggunakan pakaian.
Melepas pakaian bayi saat menjemur dikhawatirkan potensi kerusakan kulit pada bayi hingga memicu munculnya kanker kulit pada bayi. Jika kamu tidak ingin bayi menggunakan tabir surya, kamu tidak perlu mengoles tabir surya pada bayi. Usia di bawah 6 bulan sebaiknya tidak menggunakan tabir surya karena kulitnya yang masih sensitif. Namun, jika bayi berusia 6 bulan di atas, kamu dibolehkan mengolesi tabir surya pada bayi dengan minimal SPF 15.
3. Gunakan pelindung mata
Bayi masih sangat sensitif terutama bagian mata jika terkena langsung paparan sinar matahari. Gunakan kacamata bayi agar retina mata tidak dipengaruhi sinar matahari.
4. Perhatikan sensitifitas kulit bayi
Jika bayimu memiliki sensitifitas kulit yang tidak umum seperti bayi biasanya, alangkah baik jika kamu mengkonsultasikan terlebih dahulu pada dokter sebelum menjemur bayi. Dokter akan memberikan saran-saran tepat untuk menjemur bayi. Jika kamu menggunakan kehendakmu sendiri, dikhawatirkan memicu kerusakan kulit pada bayi yang memiliki sensitifitas kulit.
5. Usia bayi
Cara menjemur bayi berbeda-beda berdasarkan usia bayi. Menurut studi, usia bayi 0 – 6 bulan tidak dibolehkan dijemur di bawah paparan sinar matahari secara langsung. Konsultasikan pada dokter untuk penjemuran yang tepat bagi bayi berusia 0 hingga 6 bulan. Sedangkan usia 6 bulan ke atas dibolehkan dijemur di bawah paparan sinar matahari secara langsung.
Tips menjemur bayi secara aman
Ada beberapa tips yang bisa kamu terapkan agar bayi tetap aman saat dijemur, simak penjelasan berikut ini:
1. Posisi menjemur bayi
Perhatikan posisi menjemur bayi dengan benar. Kamu bisa menggendong bayi maupun meletakkan bayi dalam posisi tidur. Pastikan bayi terlihat nyaman saat dijemur.
2. Gunakan stroller
Selain menggendong atau meletakkan bayi dalam posisi tidur, kamu juga bisa meletakkan bayi di dalam stroller selama dijemur. Ini juga akan memudahkan kamu menjemur bayi tanpa rasa lelah dan khawatir tempat yang tidak bersih.
3. Menjemur sebelum mandi
Alangkah baik jika kamu memandikan bayi setelah berjemur pagi. Kebiasaan ini membuat bayi kamu lebih bersih dan terlihat segar.
Berapa lama menjemur bayi?
Menjemur bayi yang baik dibutuhkan waktu sekitar 10 hingga 30 menit di pagi hari. Durasi tersebut bisa disesuaikan lagi dengan kondisi geografis tempat yang kamu tinggali. Kamu bisa menjemur bayi sebanyak 6 kali dalam seminggu atau total 60 menit dalam seminggu. Jangan menjemur bayi terlalu lama agar tidak menimbulkan penyakit-penyakit yang membahayakan bayi.
Cara-cara tersebut bisa kamu aplikasikan saat menjemur bayi. Supaya lebih aman, kamu bisa berkonsultasi pada dokter agar lebih meyakinkan.